Begitu mungkin harapan para penguasa sekolah. Maka dari itu seragam menjadi sesuatu yang sangat penting sehingga harus berbeda setiap hari. Saya sendiri masih belum memiliki kepandaian yang cukup untuk mencerna kegunaan memiliki banyak jenis seragam bagi peningkatan kecerdasan otak. Mungkin hanya mereka yang memutuskan yang mengerti. Barangkali kita bisa melihat seperti apa kecerdasan yang dihasilkan setelah beberapa tahun kedepan.
Bisa jadi kecerdasan itu membuat sebuah pesawat ruang angkasa dengan bahan bakar bawang atau bayam, atau mungkin kemampuan membangun rumah pribadi dengan dinding batu granit bagi para pedagang.
Tapi yang jelas, kemarin seorang ibu bercerita tentang anaknya yang baru masuk SD di sebuah sekolah di Depok. Setelah sejumlah biaya sekolah yang tidak sedikit, dia masih harus menyediakan lagi 6 buah seragam yang sebagian “WAJIB” dibeli dari sekolah, diantaranya baju batik dan atasan seragam pramuka. Selain itu, si ibu masih diharuskan membeli buku-buku pegangan dan buku tugas (atau sejenisnya) yang jumlahnya cukup banyak pula.
Dengan penghasilan yang dimilikinya, akhirnya terpaksa sang anak belum memiliki buku-buku tersebut.
Katanya ada BOS yang akan membantu anak-anak agar bisa bersekolah. Tapi entah kemana larinya dana BOS. Apakah dana BOS itu sedang jalan-jalan bersama para BOS sekolah ???? Hanya Tuhan dan yang pegang duitnya yang tahu.
Tapi mungkin memang seragam bisa meningkatkan kecerdasan dan kekayaan bagi yang bisa memanfaatkannya.